THE ROPE MONUMENTS : Sculpture in the “New” Spatiality
A Solo Exhibiton of Koko Sondaka
Curated by Alfiah Rahdini
November 27th 2020 | 19.00 WIB

Apa itu monumen? Bagaimana monumen di masa sekarang? Apa itu patung? Masih perlukah kehadiran patung hari ini? Masih pentingkah bentuk dan materialitas yang ada didalamnya saat ini? Lalu bagaimana dengan konteks ruang yang melingkupinya? Apakah ruang fisik telah sepenuhnya beranjak pergi ke ruang yang maya?

Koko Sondaka adalah adalah seorang pematung Bandung (l. 1955) yang telah menyelami dunia patung sejak tahun 1978. Melalui harmoni yang dihadirkan dalam gaya abstraktif dalam materialitas karya-karyanya, sejumlah ruang telah bercengkrama dengan patung-patungnya, baik ruang-ruang yang dimiliki secara personal, ruang yang dikelilingi oleh berbagai kepentingan politis, maupun ruang spiritual yang mendekatkan manusia dengan sang pencipta, alam. Harmoni dalam bentuk organis nan dinamis yang terrekam dalam kerasnya material alam dalam karya-karyanya tersebut hadir dari ikatan emosional yang telah Sondaka jalin sejak lama dengan alam itu sendiri. Baginya, estetika lahir pada saat ia membebaskan diri sepenuhnya pada ekspresi dan improvisasi yang jujur dari dalam diri lalu membawanya pada harmoni, sebagaimana alam bekerja.

Hari ini, dimana manusia bertarung dengan situasi yang belum pernah dialami sebelunya, dan mesti beradaptasi dengan struktur kehidupan yang baru, gerak dinamis alam dalam karya-karya Sondaka seolah tengah berusaha memanifestasikan dirinya sendiri dalam realitas. Ruang yang baru, materialitas yang baru, dan hubungan yang baru. The Rope Monuments: Sculpture in the “New” Spatiality, berusaha mentransformasi manifestasi tersebut kedalam sebuah ruang eksistensi seorang pematung dalam usahanya menjalin hubungan dengan ruang barunya hari ini, yaitu ruang virtual dan ruang depan rumah tinggalnya sendiri.